Narrative text adalah salah satu jenis teks bahasa inggris yang
bertujuan untuk menceritakan suatu cerita yang memiliki rangkaian
peristiwa kronologis yang saling terhubung.
Narrative text bertujuan untuk menghibur pembaca tentang suatu kisah atau cerita.
Ada banyak jenis narrative text. Narrative text bisa berupa teks
imajiner, faktual, atau kombinasi keduanya. Berikut ini jenis-jenis
narrative text: fairy stories, mysteries, science fiction, romances,
horror stories, adventure stories, fables, myths and legends,
historical narratives, ballads, slice of life, personal experience.
Struktur generik narrative text berfokus
pada serangkaian tahapan yang diusulkan untuk membangun sebuah cerita.
Dalam narrative text tahap itu meliput:
1. Orientation
( Pendahuluan ) di mana karakter , setting , dan waktu cerita ditetapkan . Biasanya menjawab pertanyaan siapa? kapan? dimana ? Misalnya: Once upon a time, there was a wolf lived in the forest.
( Pendahuluan ) di mana karakter , setting , dan waktu cerita ditetapkan . Biasanya menjawab pertanyaan siapa? kapan? dimana ? Misalnya: Once upon a time, there was a wolf lived in the forest.
2. Complication or problem
Menceritakan awal masalah yang menyebabkan krisis ( klimaks ). Complication biasanya melibatkan karakter utama.
Menceritakan awal masalah yang menyebabkan krisis ( klimaks ). Complication biasanya melibatkan karakter utama.
3. Resolution
Akhir dari cerita yang berupa solusi
dari masalah. Perlu adanya resolusi dari masalah. Masalah dapat
diselesaikan dapat menjadi lebih baik atau malah lebih buruk, bahagia
atau sedih . Kadang-kadang ada beberapa komplikasi yang harus
dipecahkan. Hal ini menambah dan mempertahankan minat dan ketegangan
bagi pembaca nya.
4. Reorientation/Coda
merupakan pernyataan penutup cerita dan
bersifat opsional . Bisa berisi tentang pelajaran moral, saran atau
pengajaran dari penulis.
Berikut ini contoh Narrative text:
The Story of Toba Lake
Once upon a time, there was a man who was living in north Sumatra. He
lived in a simple hut in a farming field. The did some gardening and
fishing for his daily life.
One day, while the man was do fishing,
he caught a big golden fish in his trap. It was the biggest catch which
he ever had in his life. Surprisingly, this fish turned into a beautiful
princess. He felt in love with her and proposed her to be his wife. She
said; “Yes, but you have to promise not to tell anyone about the secret
that I was once a fish, otherwise there will be a huge disaster”. The
man made the deal and they got married, lived happily and had a
daughter.
Few years later, this daughter would
help bringing lunch to her father out in the fields. One day, his
daughter was so hungry and she ate his father’s lunch. Unfortunately, he
found out and got furious, and shouted; “You damned daughter of a
fish”. The daughter ran home and asked her mother. The mother started
crying, felt sad that her husband had broke his promise.
Then she told her daughter to run up the
hills because a huge disaster was about to come. When her daughter
left, she prayed. Soon there was a big earthquake followed by non-stop
pouring rain. The whole area got flooded and became Toba Lake. She
turned into a fish again and the man became the island of Samosir.
Arti
Pada suatu ketika, ada seorang pria yang
tinggal di Sumatera utara. Dia tinggal di sebuah gubuk sederhana di
lahan persawahan. Dia berkebun dan memancing untuk kehidupan
sehari-harinya.
Suatu hari, ketika pria itu memancing
ikan, ia menangkap ikan emas besar di perangkapnya. Itu hasil tangkapan
terbesar yang pernah didapatkan dalam hidupnya. Anehnya, ikan ini
berubah menjadi seorang putri cantik. Dia jatuh cinta dengannya dan
melamarnyya untuk menjadi istrinya. Dia berkata; “Ya, tapi kau harus
berjanji untuk tidak memberitahu siapa pun tentang rahasia bahwa saya
adalah seekor ikan, jika tidak akan ada bencana besar”. Pria itu membuat
kesepakatan dan mereka menikah, hidup bahagia dan memiliki seorang
putri.
Beberapa tahun kemudian, putri ini akan
membawakan makan siang untuk ayahnya di ladang. Suatu hari, putrinya
begitu lapar dan ia pun memakan makan siang ayahnya. Sayangnya, ia
mengetahuinya dan marah, dan berteriak; “Dasar anak ikan terkutuk!”.
Anaknya berlari pulang dan bertanya pada ibunya. Sang ibu mulai
menangis, merasa sedih karena suaminya telah melanggar janjinya.
Kemudian dia mengatakan kepada putrinya
untuk berlari ke atas bukit karena bencana besar itu akan datang. Ketika
putrinya pergi, dia berdoa. Segera terjadilah gempa besar diikuti hujan
deras yang tidak berhenti. Seluruh daerah banjir dan jadilah Danau
Toba. Dia berubah menjadi ikan lagi dan sang suami menjadi Pulau
Samosir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar